Kerja Sama Pengembangan Ekosistem Industri Biomassa untuk Swasembada Energi dan Pangan telah Diresmikan

Wakil Menteri Desa dan Pengembangan Daerah Tertinggal, Ariza Patria meresmikan Kerja Sama Pengembangan Ekosistem Biomassa antara BUM Desa Berkah Mandiri Lumbir dengan PT Sinar Energi Utama (SEU) yang betempat di SMK Negeri 1 Lumbir, Desa Lumbir, Banyumas.

Kerja sama ini menjadi Langkah yang baik untuk melakukan menciptakan energi baru dan terbarukan yang berbasis pada potensi lokal. Ini juga menjadi langkah  strategis yang diambil desa untuk mendukung ketahanan energi nasional dan juga menjadi peluang bagi untuk sektor pertanian dan industri berbasis desa untuk berkembang lebih maju.

Dalam sambutannya Wamen Ariza juga menjelaskan bahwa kebutuhan PLTU akan pasokan biomassa mencapai sangatlah tinggi. Pada 2024, target kebutuhan biomassa adalah 2,83 juta ton, namun hanya terealisasi 1,49 juta ton, yang berarti hanya 60% dari target. Untuk tahun ini, kebutuhan biomassa semakin meningkat yaitu mendekati 4 kali lipat dari tahun sebelumnya, yaitu 10,2 juta ton. Ia juga mengatakan bahwa ini menjadi peluang yang harus diambil oleh oleh BUM Desa,  mengingat desa memiliki sumber bahan baku yang dapat dikatakan melimpah. BUM Desa disini dapat mengambil peran sebagai mitra pemasok biomassa.

Melalui kerja sama ini, pihak yang terlibat terus berupaya menghadirkan Solusi yang memiliki jangka panjang untuk kehidupan Masyarakat. Untuk itu, program yang ada di Desa Lumbir ini akan direplikasikan ke desa-desa di Indonesia, terlebih di 301 desa di wilayah Kabupaten Banyumas yang memiliki potensi serupa.

Rangkaian kegiatan launching ini di akhiri dengan penanaman bibit pohon biomassa yang dilakukan oleh Ariza Patria selaku Wamendes, Direktur PT Sinar Energi Utama, Komisi V DPR RI Hj. Novita Wijayanti, PJ Bupati Banyumas, Kepala Dinsospermasdes, dan beberapa pihak yang terlibat dalam kerja sama ini.